(لَقَدِ ٱبۡتَغَوُا۟ ٱلۡفِتۡنَةَ مِن قَبۡلُ وَقَلَّبُوا۟ لَكَ ٱلۡأُمُورَ حَتَّىٰ جَاۤءَ ٱلۡحَقُّ وَظَهَرَ أَمۡرُ ٱللَّهِ وَهُمۡ كَـٰرِهُونَ)
[Surat At-Taubah 48]
Ketika Rasul SAW ingin pergi meninggalkan Madinah karena berkecamuknya peprangan Tabuk, Rasul SAW hendak berpamitan meninggalkan Ali di Madinah sebagai wakil menggantikan Nabi SAW
Para Munafikin melihat hal itu, mereka mencoba membuat kehancuran dari dalam Islam sendiri dengan mengatur tipu daya dan memutar balikkan fakta
Mereka menyebarkan kabar di kota Madinah bahwa Rasul SAW sudah tidak lagi suka dengan Ali, karena itu Rasul SAW menjauh dari Ali dan tidak mengajaknya dalam peperangan yang biasanya Rasul SAW selalu membawa Ali.
Sayyidina Ali mendengar kabar-kabar tersebut, dan beliau merasa terganggu ,ketika Rasulullah SAW menemui Ali saat hendak pergi meninggalkan kota Madinah, Sayyidina Ali menanyakan hal tersebut kepada Nabi SAW
Nabi SAW menjawab :
“يا علي، انت مني بمنزلة هارون من موسى”
“Ya Ali, hindarilah perkataan orang-orang munafiq itu, apakah engkau tidak gembira bahwa derajatmu disisiku seperti derajat Harun disisi Musa, ketika Musa as mewakilkan Bani Israil kepada Harun as ? Engkaupun demikan, engkau yang akan menjadi wakilku di sisi ummatku”
Mendengar jawaban langsung dari Nabi SAW, Sayyidina Ali menjadi tenang
(لَقَدِ ٱبۡتَغَوُا۟ ٱلۡفِتۡنَةَ مِن قَبۡلُ وَقَلَّبُوا۟ لَكَ ٱلۡأُمُورَ حَتَّىٰ جَاۤءَ ٱلۡحَقُّ وَظَهَرَ أَمۡرُ ٱللَّهِ وَهُمۡ كَـٰرِهُونَ)
Sungguh, sebelum itu mereka memang sudah berusaha membuat kekacauan dan mengatur berbagai macam tipu daya bagimu (memutarbalikkan persoalan), hingga datanglah kebenaran (pertolongan Allah), dan menanglah urusan (agama) Allah, padahal mereka tidak menyukainya.
[Surat At-Taubah 48]
Oleh Ustadz Musa Alaydrus
💬 Yuk lanjutkan belajar kisah-kisah teladan lainnya bersama kami!
Follow & kunjungi sosial media kami:
✨️Instagram : @14teladanofficial
✨️YouTube: 14 Teladan
✨️TikTok: 14.Teladan
✨️Facebook : 14_Teladan
✨️Web : 14teladan.com