Sebelumnya pasti ada yang bertanya apa rizky itu?
Rizky berasal dari bahasa Arab, yang arti bahasa nya berasal dari akar kata razaqa, yarzuqu, rizqan, yang berarti kekayaan, nasib, harta warisan, upah, dan anugerah atau pemberian. Rizki juga mempunyai makna : pemberian, makanan, hujan, dan buah-buahan.
Adapun Menurut Istilah Rizky adalah segala sesuatu yang bermanfaat bagi makhluk hidup (salah satunya adalah manusia) yang diberikan oleh Allah SWT
Melalui definisi di atas kita tau bahwa rizky bukan uang, uang adalah alat transaksi. Rizky adalah segala hal baik yang kita rasakan dan tentunya itu adalah hadiah dari Allah SWT.
Bagaimana kita sebut hadiah! Karena tidak semua yang di upayakan manusia bisa tercapai selalu ada faktor-faktor lain yang terkadang menghalangi. Dan tentunya semua faktor itu adalah serangkaian konsep kehidupan yang Allah ciptakan agar kita berfikir, merenung, berlomba dalam kebaikan,dan yang pasti untuk membedakan mana yang baik amalnya dan yang buruk amalnya.
Karena sejatinya kehidupan di dunia adalah panggung penilaian untuk di realisasikan hasilnya dalam kehidupan yang sesungguhnya yaitu alam setelah kematian.
Dalam hadis qudsi Allah SWT berfirman:
وَقسَمتُ لَكَ رِزقُكَ فَلا تَتعَب
Dan telah aku bagikan bagimu rizkymu, maka janganlah kamu bercapek-capek
~ Hadis qudsi
Hadis qudsi ini mengisyaratkan pada manusia untuk tidak berlebihan dalam mencari rizky. Jalankan ikhtiar sewajarnya karena rizky kita sudah di siapkan oleh Allah SWT.
Dulu ada orang di tanah abang toko nya kebakaran. Hidup orang ini sangat sukses pagi malam dia bekerja di pasar. Ibadah wajib di lakukan tapi ibadah sunnah dan lain lain di lupakan. Bahkan tidak Banyak waktu untuk berkumpul dan memberi pendidikan kepada anak dan Keluarga nya.
Waktu itu tanah abang kebakaran, dia datang ke habib Muhammad bin zen alatos. Dia mengadukan keadaannya kepada habib.
ya habib toko saya kebakaran…
Habib menjawab : insyaallah ada baiknya dan pasti ada hikmahnya…
Selang beberapa hari rumahnya di landa kebakaran juga. Dia kembali ke habib dan mengadu kembali.
Kemudian habib pun menjawab bahwa ada baiknya. Dia pun marah tidak terima dan berkata dengan nada tinggi : Rumah kebakaran di mana baik nya?? Kemudian dia pulang dan merasa menyesal. Akhirnya dia kembali ke rumah Habib Muhammad bin zen dan meminta maaf.
Sekilas tentang habib Muhammad bin zen, saat meninggal dunia ia di bawa dengan keranda ke pemakaman, dan saat keranda di buka jasadnya tidak ada. Yg ada hanya kafan nya. Anak anak nya pun bingung dan mencari cari. Namun di sana ada habib ali bin husein al atos mengatakan tidak masalah kuburkan saja.
Kafan nya kuburkan, hadapkan ke arah kiblat, bacakan azan dan lain-lain.l kemudian habib ali mengatakan kepada keluarga bahwa habib muhammad sudah berkumpul dengan datuk nya di madinah Munawwarah.
Kembali pada dialog orang yg di timpa musibah tadi.
Habib muhammad bertanya engkau hidup berapa tahun? Di jawab 40 tahun bagaimana hidup kamu selama ini ? di jawab Alhamdulillah nikmat saya gak pernah susah
Bagaimana ibadah mu? dia menjawab Alhamdulillah jalan
Bagaimana tahajjud mu ? Dia menjawab tidak pernah
Bagaimana qobliyah subuh mu? Di menjawab lewat habib.
Habib menasehati : Dua rokaat sebelum subuh lebih baik dari pada dunia dan isinya. Wahai anak ku baca Al Qur’an satu hari dapat keberkahan luar biasa. Ya waladi kerjaan kamu bagus tapi jangan lupa semua ibadah ini.
Kamu baru di uji dua tiga hari,yang 40 tahun dikasih nikmat apa kamu tidak mau syukuri? Apa tidak mau terima kasih? bukan kah semua yang kamu dapatkan adalah amanat bagi mu kenapa kamu marah-marah?!
Sabarlah ini Allah mau tegor kamu, agar kamu lebih dekat kepadanya.
Dalam kitab annashoih addiniyyah kata habib Abdullah bin alwi al Haddad tanda orang di sayang allah swt ialah allah akan selalu mengarah kan orang itu kepada kebaikan.
